Tidak Pernah Berhenti : Pilihan



Jalan yang kita ambil.

Kita tahu kalo hidup adalah pilihan. Memilih untuk menjadi apa, memilih lagi dan lagi. Selama kita hidup akan terus seperti itu. Tidak pernah berhenti.

Dalam pilihan pun selalu ada resiko dan tantangannya sendiri. Kadang kita jadi bingung harus memilih apa. Serta terjebak dalam hal yang ingin kita pilih ataupun yang sudah kita pilih. Intinya terjebak dengan pilihan (terjebak dalam kehidupan).

Di dunia ini ada sebab ada akibat. Maka ada dua cara dalam pilihan, pencegahan (sebelum) dan pengobatan (saat/sesudah).

1. Sebelum memilih
Kita sering bingung harus memilih jalan yang mana, harus memutuskan pilihan apa yang kita ambil. Kalo bingung, tanya sama Allah. Minta petunjuk dan biarkan ia memilihkan yang terbaik untuk kita. Bismillah, kita juga memilih mana resiko yang paling bisa kita tanggung dari pilihan-pilihan yang ada. Pilihlah mana tantangan yang sekiranya bisa kita hadapi. Ukur, dulu hayati dulu, berdoa dulu. Ayo maju, beranikan diri.

2. Sesudah memilih
Mungkin kalo pilihan itu gak sesuai ekspektasi kita akan kecewa, sedih, dan menyesal. Itu yang pertama terlintas. Tapi apa solusinya? Gak apa-apa, rencana Allah selalu baik, apapun itu. Tinggal bagaimana kita tetap bersyukur, berpasrah, dan sekuat tenaga bertahan. Pilihan kita adalah hidup kita, hidup kita adalah tanggung jawab kita. Apapun resiko, tantangan dan kesulitan yang tidak pernah kita bayangkan malah terjadi, tenang aja Allah bersama kita. Ia Maha Baik. Yakin pada Allah dan yakin pada diri sendiri kita bisa menghadapinya.

Keduanya sama-sama penting, perlu skil bertahan hidup seperti; keyakinan, keberanian, logika, imajinasi, dan kepasrahan. Iya hidup itu pilihan dan dalam hidup (mau dari anak bayi sampai udah tua) kita tidak akan pernah berhenti memilih. 



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Buku Membuatku Bertahan

Air Mata Terjun Bebas

Jujur ini... sakit